LAHAT, Sumatera Headline – Menyusul adanya aksi susulan ratusan massa simpatisan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Lahat nomor urut 4 yang berorasi di depan Sekretariat Panwaslu pada Rabu 27 JuniĀ 2018 malam tadi. Jajaran Kepolisian Resort Lahat hari ini Kamis (28/6/2018) melakukan pengamanan di kantor Panwaslu Kabupaten Lahat.
Sekitar 150 personil polisi dan 2 pasukan setingkat pleton disiagakan di lokasi yang diperkirakan akan jadi sasaran orasi massa.
Bahkan, insiden ini sempat membuahkan kericuhan di kantor Panwaslu Lahat. Oleh Cabup nomor urut 4, Burzah Zarnubi, dengan kebijakkannya massa dapat diredam dan dibubarkan.
Kesiapan para aparat ini, juga menyikapi rencana akan digelarnya kembali aksi ratusan massa simpatisan Paslon nomor 4 ke kantor Panwaslu di Jalan Mayor 1, Kelurahan Gunung Gajah, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat.
Untuk diketahui, bahwa setelah proses pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lahat yang digelar Rabu siang kemarin, Paslon nomor urut 3, CU-Yanto menduduki posisi perolehan suara sementara teratas dan sisusul oleh Paslon nomor 4 BZ-Parhan. Hanya saja, sebelum pelaksanaan pemilihan tim Paslon nomor 4 menemukan sejumlah keganggalan dan indikasi kecurangan yang dilakukan oleh Paslon nomor 3.
Hal tersebutlah, yang memicu pihak pendukung dan simpatisan Paslon nomor urut 4 menggelar aksi protes terhadap temuan itu, dengan mendesak Panwaslu serta Gakkumdu menangani kasus temuan dugaan Money Poliric oleh Paslon nomor urut 3.
Kapolres Lahat, AKBP Roby Karya Adi, SIK, Kamis (28/6/2018) kepada wartawan menyebut, pihaknya akan tetap bersiaga di kantor Panwaslu hingga situasi aman.
“Kita sebanyak 150 personil polisi dibantu 2 pleton TNI, tetap bersiaga sampai berus-betul aman”, katanya di kantor Panwaslu.
Disinggung soal adanya video yang beredar tentang seorang kader salah satu partai yang juga anggota DPRD Lahat, Roby mengaku pihaknya masih mendalami kebenaran video tersebut.
“Kita belum bisa pastikan. Yang jelas, kita masih mendalami kebenaran video tersebut. Apakah ada kaitannya dengan Pilkada atau tidak”, tandasnya.
Hingga berita ini ditayangkan, situasi di depan kantor Panwaslu Lahat masih tampak aman dan terkendali, namun ratusan petugas bersenjata lengkap dan water canon masih disiagakan.
Naskah : Ujang
Editor : J. Silitonga









